Lima persen dari seluruh kerusakan mobil disebabkan oleh terabaikannya perawatan mobil. Berikut ini tip cara memeriksa yang murah dan sederhana agar kendaraan lebih awet, memastikan pemakaian aman dan mencegah pengeluaran yang tak perlu. - Selalu mengacu pada buku petunjuk pemakaian dari produsen mobil, mengganti filter oli tiap 5.000 km
- Periksa semua cairan, termasuk oli rem, power steering, oli transmisi, oli gardan, cairan pembersih kaca, air radiator. Semua cairan mempunyai andil yang cukup besar dalam menjamin keamanan dan kelancaran kerja tiap bagian dalam kendaraan.
- Periksa tekanan ban. Ban yang tekanannya kurang dapat menyebabkan pemakaian bahan bakar yang tidak efisien, selain dapat menyebabkan kecelakaan. Pemeriksaan tekanan ban paling tidak harus dilakukan sekali dalam sebulan.
- Periksa dan stel mesin. Busi yang rusak atau fuel injector yang kotor dapat menyebabkan efisiensi pemakaian bahan bakar berkurang sampai 30%
- Bersihkan dan lumasi bagian-bagian chasis yang harus bisa bergerak seperti engsel dan komponen suspensi untuk memperpanjang usianya.
- Periksa accu kabel-kabel dan kutubnya. Bersihkan dari garam dan karat. Cairan accu pun harus diperiksa. Jika cairan terlihat kurang, isi hingga batas yang telah ditentukan.
- Periksa semua lampu secara teratur, termasuk lampu besar, lampu sign, lampu rem, lampu mundur dan lampu senja.
- Periksa karet wiper dari kerusakan seperti robek, terkikis atau mengeras karena panas matahari. Ganti setidaknya setahun sekali atau jika terlihat mulai meninggalkan bekas di kaca
- Periksa secara teratur engine belt (tali kipas) baik yang menghubungkan mesin dengan dynamo maupun AC.
- Periksa filter udara (air filter) secara teratur. Pemeriksaan air filter paling tidak dilakukan pada saat penggantian oli mesin.
|